Bupati Supiori Minta Masyarakatnya Bersatu
pada tanggal
Tuesday, May 24, 2016
SAPA (SORENDIWERI) - Bupati Supiori Jules F. Warikar yang kembali menjabat, meminta masyarakat di wilayahnya untuk kembali bersatu mendukung pelaksanaan pembangunan, mengingat pesta demokrasi telah selesai dilaksanakan.
"Saya sekarang dengan wakil bupati adalah satu untuk semua. Jadi tidak ada lagi perbedaan paham sesama kita. Kita adalah bangsa Indonesia, suku Papua dari suku Biak, jadi tidak perlu ada dendam didalam hati kita," kata Jules Warikar saat menggelar pesta rakyat usai dirinya dilantik bersama Onesias Rumere, di Sorendiweri, Selasa (24/5).
Warikar kembali menegaskan, mulai hari ini (kemarin-red) tidak ada lagi nomor 1, nomor 2 maupun nomor 3, tapi semuanya satu yakni orang Supiori, Orang Biak, Orang Papua dan orang Indonesia.
"Jangan adalagi perbedaan antara kita, mari kita sama sama bangun Supiori ke arah yang lebih baik lagi, 'Yo Suba',"tegasnya.
Dihadapan Gubernur Lukas Enembe, Warikar berjanji siap menjalankan pesan yang sudah diberikan terhadap dirinya dan wakil bupati.
"Kami betul - betul akan jalani terutama dalam membangun Supiori. Dimana kami akan melaksanakan yang belum selesai dan melakukan yang sudah dilaksanakan. Mari kita semua bangkit membangun Supiori dengan hati,"ajaknya.
Sebelumnya Gubernur Papua Lukas Enembe mengatakan pemerintah Papua telah menjawab tuntutan masyarakat Kabupaten Supiori, yakni ingin segera memiliki bupati dan wakil bupati definitif.
Desakan masyarakat untuk melantik bupati dan wakil bupati Supiori telah dipenuhi pemerintah provinsi, sehingga kekosongan jabatan hanya berlangsung selama satu hari saja yang dijalani sekda.
Untuk itu, Enembe meminta Jules F. Warikar dan Onesias Rumere melaksanakan tugas dengan baik tanpa ada perbedaan, dimana bupati jalan sendiri dan wakil jalan sendiri.
"Saya harap bupati dan wakil bupati Supiori tidak begitu karena masyarakat sudah mempercayai kalian, untuk itu segera bangun daerah jauh lebih baik,"pintanya. (maria fabiola)
"Saya sekarang dengan wakil bupati adalah satu untuk semua. Jadi tidak ada lagi perbedaan paham sesama kita. Kita adalah bangsa Indonesia, suku Papua dari suku Biak, jadi tidak perlu ada dendam didalam hati kita," kata Jules Warikar saat menggelar pesta rakyat usai dirinya dilantik bersama Onesias Rumere, di Sorendiweri, Selasa (24/5).
Warikar kembali menegaskan, mulai hari ini (kemarin-red) tidak ada lagi nomor 1, nomor 2 maupun nomor 3, tapi semuanya satu yakni orang Supiori, Orang Biak, Orang Papua dan orang Indonesia.
"Jangan adalagi perbedaan antara kita, mari kita sama sama bangun Supiori ke arah yang lebih baik lagi, 'Yo Suba',"tegasnya.
Dihadapan Gubernur Lukas Enembe, Warikar berjanji siap menjalankan pesan yang sudah diberikan terhadap dirinya dan wakil bupati.
"Kami betul - betul akan jalani terutama dalam membangun Supiori. Dimana kami akan melaksanakan yang belum selesai dan melakukan yang sudah dilaksanakan. Mari kita semua bangkit membangun Supiori dengan hati,"ajaknya.
Sebelumnya Gubernur Papua Lukas Enembe mengatakan pemerintah Papua telah menjawab tuntutan masyarakat Kabupaten Supiori, yakni ingin segera memiliki bupati dan wakil bupati definitif.
Desakan masyarakat untuk melantik bupati dan wakil bupati Supiori telah dipenuhi pemerintah provinsi, sehingga kekosongan jabatan hanya berlangsung selama satu hari saja yang dijalani sekda.
Untuk itu, Enembe meminta Jules F. Warikar dan Onesias Rumere melaksanakan tugas dengan baik tanpa ada perbedaan, dimana bupati jalan sendiri dan wakil jalan sendiri.
"Saya harap bupati dan wakil bupati Supiori tidak begitu karena masyarakat sudah mempercayai kalian, untuk itu segera bangun daerah jauh lebih baik,"pintanya. (maria fabiola)