Pemprov Harap Dukungan Pengairan Lahan Pertanian Merauke
pada tanggal
Tuesday, June 14, 2016
SAPA (JAYAPURA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua berharap ada dukungan pengairan bagi lahan pertanian di Kabupaten Merauke karena musim kemarau akan segera tiba.
"Kita sudah kordinasi, mudah-mudahan dari Kemenpupera, khususnya Balai Sungai bisa mendukung kita. Tapi kami sudah komunikasikan melalui Asisten II dan mereka sudah bersedia mendukung, mudah-mudahan tidak salah komunikasi lagi," ujar Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Papua Semuel Siriwa, di Jayapura, Senin.
Ia menyebut bahwa dari Balai Sungai dan Pemprov Papua telah bersepakat untuk bisa saling mendukung dalam program perluasan lahan tanam pertanian di Merauke.
"Mereka akan mengikuti ke mana cetak sawah dilakukan, kita berharap di Merauke pemanfaatan air bisa ditingkatkan karena banyak air terbuang," katanya.
Siriwa pun menekankan harus ada pengecekan terhadap setiap pompa air yang ada di Merauke, dan melakukan perbaikan jika ada mesin-mesin yang rusak.
"Pompanisasi harus ada perbaikan, pompa-pompa yang sudah tidak berfungsi harus di ganti, lalu jaringan yang bocor-bocor harus segera diperbaiki," katanya.
Kemudian jalur irigasi yang akan dibangun oleh Balai Sungai pun dimintanya harus dapat melihat letak lahan pertanian yang ada. Hal ini ditekankannya karena sempat ada pembangunan hal tersebut di tempat yang tidak bisa dijadikan areal tanam.
"Long storage sebaiknya ada di dalam lahan pertanian, jangan dia ada di luar. Selama ini ada long storage yang terbangun belum termanfaatkan karena lahan tani bukan di sana," ujar Siriwa.
"Mudah-mudahan dengan program Upsus Pajale, dengan program presiden melalui Kementerian pertanian, dukungan dari kementerian terkait, terutama PU-PR bisa lebih bagus lagi," sambungnya.(Ant)
"Kita sudah kordinasi, mudah-mudahan dari Kemenpupera, khususnya Balai Sungai bisa mendukung kita. Tapi kami sudah komunikasikan melalui Asisten II dan mereka sudah bersedia mendukung, mudah-mudahan tidak salah komunikasi lagi," ujar Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Papua Semuel Siriwa, di Jayapura, Senin.
Ia menyebut bahwa dari Balai Sungai dan Pemprov Papua telah bersepakat untuk bisa saling mendukung dalam program perluasan lahan tanam pertanian di Merauke.
"Mereka akan mengikuti ke mana cetak sawah dilakukan, kita berharap di Merauke pemanfaatan air bisa ditingkatkan karena banyak air terbuang," katanya.
Siriwa pun menekankan harus ada pengecekan terhadap setiap pompa air yang ada di Merauke, dan melakukan perbaikan jika ada mesin-mesin yang rusak.
"Pompanisasi harus ada perbaikan, pompa-pompa yang sudah tidak berfungsi harus di ganti, lalu jaringan yang bocor-bocor harus segera diperbaiki," katanya.
Kemudian jalur irigasi yang akan dibangun oleh Balai Sungai pun dimintanya harus dapat melihat letak lahan pertanian yang ada. Hal ini ditekankannya karena sempat ada pembangunan hal tersebut di tempat yang tidak bisa dijadikan areal tanam.
"Long storage sebaiknya ada di dalam lahan pertanian, jangan dia ada di luar. Selama ini ada long storage yang terbangun belum termanfaatkan karena lahan tani bukan di sana," ujar Siriwa.
"Mudah-mudahan dengan program Upsus Pajale, dengan program presiden melalui Kementerian pertanian, dukungan dari kementerian terkait, terutama PU-PR bisa lebih bagus lagi," sambungnya.(Ant)