-->

Kapolda Sesali Insiden Tembakan Oknum Brimob di Tembagapura

SAPA (JAYAPURA) - Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw menyesalkan terjadinya insiden penembakan di Halte Street 20, Mile 68, Kota Tembagapura, Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua, yang dilakukan oknum brimob yang tergabung dalam satuan tugas (satgas) objek vital guna mengamankan areal operasional PT.Freeport Indonesia di Tembagapura.

"Kelima anggota brimob yang terlibat penembakan akan segera dipulangkan kesatuannya di Gorontalo," tegas Kapolda Papua Irjen Pol Waterpauw di Jayapura Jumat (7/8).

Insiden penembakan yang terjadi Kamis (4/8) telah ditindak tegas dimana para pelakunya telah diperiksa provost dan akan dikenakan sanksi sesuai ketentuan serta juga akan dikembalikan ke satuannya.

Dikatakan, saat ini kelima anggota brimob asal Gorontalo masih diperiksa provost di markas brimob di Timika.

Belum ada laporan hasil pemeriksaan terhadap mereka, kata Irjen Pol Waterpauw serata menambahkan yang pasti insiden kelima pelaku penembakan akan dipulangkan kemarkas mereka.

Insiden itu sendiri berawal dari adanya laporan tentang kegiatan sampingan yang dilakukan anggota sehingga wakil komandan Satgaspam obvit melakukan razia namun ternyata tidak diterima sehingga beberapa anggota brimob asal Gorontalo menyerang dan menggeluarkan tembakan ke udara .

Tidak ada yang cidera namun aksi tersebut tidak dapat ditolerir, tegas Kapolda Papua Irjen Pol Waterpauw yang dihubungi melalui telepon selularnya.

Menurut dia, anggota brimob asal Gorontalo itu tergabung dalam satgas "Amule" yang bertugas mengamankan kawasan operasional PT Freeport yang termasuk dalam objek vital.

Mereka akan bertugas selama enam bulan secara bergantian.kata Kapolda Papua Irjen Pol Waterpauw. (ant)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel