-->

Pemkab Asmat Genjot Pembangunan Bandara Ewer

SAPA (TIMIKA) - Pemerintah Kabupaten Asmat, Provinsi Papua dalam tiga tahun terakhir terus menggenjot pembangunan Bandar Udara Ewer agar nantinya dapat didarati pesawat jenis ATR.

Wakil Bupati Asmat Thomas E Safanpo di Timika, Selasa, mengatakan pengembangan Bandara Ewer juga mendapat dukungan penuh dari Kementerian Perhubungan.

"Dalam tiga tahun terakhir kami melakukan upaya peningkatan landas pacu Bandara Ewer dari sebelumnya sepanjang 600 meter menjadi 1.200 meter. Diharapkan dua tahun ke depan pekerjaan ini tuntas dan nantinya pesawat sejenis ATR bisa mendarat di Ewer," kata Thomas.

Menurut dia, pengembangan fasilitas Bandara Ewer tersebut menjadi salah satu program prioritas Pemkab Asmat di bidang infrastruktur mengingat bandara tersebut merupakan satu-satunya pintu masuk ke Asmat melalui jalur perhubungan udara.

Selama ini, bandara tersebut hanya bisa didarati oleh pesawat jenis Cessna Grand Caravan atau Twin Otter. Adapun landas pacu Bandara Ewer selama ini terbuat dari bahan baja. Kini landas pacu bandara tersebut ditingkatkan kualitasnya dengan konstruksi aspal (hotmix).

Thomas mengatakan jajarannya terus membangun komunikasi dengan maskapai Garuda Indonesia mengingat maskapai milik pemerintah itu tengah membangun konektivitas ke daerah-daerah di Papua menggunakan jasa pesawat ATR.

"Kami mendapat informasi kemungkinan Garuda akan membuka dua pusat penerbangan konektivitas di selatan Papua yaitu di Merauke dan Timika. Dari kedua kota itu nantinya akses bisa terhubung langsung ke kabupaten-kabupaten lain seperti Mappi, Boven Digoel dan Asmat," jelasnya.

Terkait pengembangan fasilitas Bandara Ewer tersebut, Thomas mengatakan selama tiga tahun terakhir Pemkab Asmat mengalokasikan anggaran masing-masing Rp10 miliar.

Selain itu juga didukung dengan anggaran yang bersumber dari APBN melalui Kemenhub dengan alokasi secara bertahap yaitu Rp30 miliar setiap tahun.

"Kami terus membangun komunikasi dengan Kemenhub agar pembangunan Bandara Ewer ini bisa dipercepat untuk tujuan pelayanan yang lebih maksimal kepada masyarakat Kabupaten Asmat," harap Thomas. (ant)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel