Seorang Gadis Diperkosa di Jalan Freeport Lama
pada tanggal
Monday, August 15, 2016
 |
| Ilustrasi |
SAPA (TIMIKA) – Seorang gadis berinisial N (28) menjadi korban pemerkosaan di Jalan Freeport Lama, pada Jumat (12/8) sekitar pukul 21.00 WIT.
Kasus ini bermula ketika korban dan pacarnya sedang asik duduk berpacaran, namun secara tiba-tiba datang dua pelaku dengan membawa benda tajam, dan mengancam keduanya. Karena takut, pacar korban lari meninggalkan korban seorang diri.
“Korban ini diajak sama pacarnya dan mereka berdua menuju Jalan Freeport Lam. Katanya sih duduk-duduk saja berduaan,” kata Kapolsek Mimika Baru Kompol I Gede Putra, SIK., SH ketika dihubungi via telepon selulernya, Minggu,(14/8).
Lanjut Gede, setelah pacar korban meninggalkannya, kedua pelaku langsung menyekap korban dan memaksa melepaskan pakaian yang digunakan korban, namun korban berontak.
Upaya korban yang melakukan perlawanan ini ternyata sia-sia, sebab korban justru mendapat penganiayaan dari pelaku. Karena koban sudah tidak berdaya, pelakupun langsung melampiaskan nafsu bejatnya secara bergiliran.
“Korban sempat memberontak, tapi pelaku langsung menganiaya korban dan menyeretnya kesemak semak,” ujarnya.
Setelah melakukan aksi bejatnya, pelaku meninggalkan korban. Korban selanjutnya melaporkan kasus ini di Polsek Mimika Baru.
“Sementara ini kami terus lakukan penyelidikan dengan menyuruh anggota untuk melakukan pengungkapan siapa pelakunya,” tutup Gede.(CR3)
Kasus ini bermula ketika korban dan pacarnya sedang asik duduk berpacaran, namun secara tiba-tiba datang dua pelaku dengan membawa benda tajam, dan mengancam keduanya. Karena takut, pacar korban lari meninggalkan korban seorang diri.
“Korban ini diajak sama pacarnya dan mereka berdua menuju Jalan Freeport Lam. Katanya sih duduk-duduk saja berduaan,” kata Kapolsek Mimika Baru Kompol I Gede Putra, SIK., SH ketika dihubungi via telepon selulernya, Minggu,(14/8).
Lanjut Gede, setelah pacar korban meninggalkannya, kedua pelaku langsung menyekap korban dan memaksa melepaskan pakaian yang digunakan korban, namun korban berontak.
Upaya korban yang melakukan perlawanan ini ternyata sia-sia, sebab korban justru mendapat penganiayaan dari pelaku. Karena koban sudah tidak berdaya, pelakupun langsung melampiaskan nafsu bejatnya secara bergiliran.
“Korban sempat memberontak, tapi pelaku langsung menganiaya korban dan menyeretnya kesemak semak,” ujarnya.
Setelah melakukan aksi bejatnya, pelaku meninggalkan korban. Korban selanjutnya melaporkan kasus ini di Polsek Mimika Baru.
“Sementara ini kami terus lakukan penyelidikan dengan menyuruh anggota untuk melakukan pengungkapan siapa pelakunya,” tutup Gede.(CR3)