-->

Sean Hipnotis Pengunjung Waanal Coffee and Resto

Kamasean Mattews yang diiringi gitaris Dennis Talakua saat tampil di Waanal Coffee and Resto, pada Rabu 14 September 2016 malam.

SAPA (TIMIKA) – Ada suasana kemeriahan dan keceriaan terjadi di Waanal Coffee and Resto, di Jalan Cenderawasih, Poros SP 3 pada Rabu (14/9) malam. Para pengunjung yang memadati tempat tersebut, larut dalam alunan suara merdu yang dilantunkan oleh penyanyi cantik Kamasean Mattews  yang biasa dipanggil Sean.

Penyanyi cantik bersuara emas, Sean sengaja dihadirkan oleh Manajemen Waanal Coffee and Resto, melalui program Music is My Escape 3, untuk menghibur dan memberikan warna musik baru bagi pengunjung tersebut.

Selama kurang lebih dua jam, Sean melantunkan delapan lagu, baik lagu ciptaan sendiri ataupun musisi lain, seperti Roar, Love Your Self, Thingking Out Loud, Bukan Dia Tapi Aku, Red, How Could You, Bento, dan diakhir dengan lagu khas Papua, yakni Diru-diru.

Melalui lentik jemarinya, Sean memetik sinar gitar listrik yang sudah disediakan, mampu menghipnotis para pengunjung. Ini nampak dari antusias dari para pengunjung yang ikut bernyanyi dan tepuk tangan. Apalagi Sean saat melantunkan lagu demi lagu, mengajak pengunjung untuk ikut serta dalam lagu yang dibawakannya.

Dari penampilan cantik yang disuguhkan oleh Sean, yang merupakan jebolan Indonesia Idol ini, seolah-olah tanpa batas, antara Sean dengan pengunjung. Ini nampak, saat Sean dengan polosnya tertawa dan mengajak pengunjung, meskipun hanya sebatas na...na...nana...Sehingga pengunjungpun ikut larut di dalamnya.

Ditambah petikan gitaris handal Dennis Talakua yang ikut mengiringi suara emas nan merdu milik Sean, menjadikan lebih indah dan sempurnanya alunan lagu dan melodi yang keluar. Dan suasana bertambah meriah lagi, ketika Sean mengajak pengunjung yang masih Anak Baru Gede (ABG) untuk nyanyi bersama. Walaupun nampak ragu dan malu-malu, Paulina nama ABG tersebut menyanyikan lagu Love Your Self yang biasa dibawakan Justin Bieber.

Salah satu pengunjung Waanal Coffee and Resto, Riskiawaty mengatakan, sungguh luar biasa suara dari Sean. Dan acara ini cukup asyik  untuk menghibur pengunjung, khususnya dirinya. Dan ini merupakan suasana baru di Timika,  yang jarang didapatkannya.

“Kenapa ini suasana baru, karena manajemen cafe ini berani menghadirkan artis ibu kota untuk menghibur para pengunjungnya.  Saya berharap, kegiatan seperti ini bisa dilaksanakan setiap bulan, agar masyarakat Timika bisa terhibur dan memiliki suasana yang baru,” tuturnya.

Sean sendiri mengatakan, dirinya senang dengan suasana di cafe ini. Apalagi saat dirinya tampil selama kurang lebih dua jam, antusias dari pengunjung sangat luar biasa.  Dan ini merupakan shownya pertama kali di Timika,  yang benar-benar terkesan. Dimana pengunjungnya yang datang membeli tiket hanya untuk melihat dirinya nyanyi.

“Bagi saya ini sebuah tes. Sehingga apabila kedepan, mau bikin konser berikutnya. Maka Timika salah satu kota yang menjadi tujuan. Karena memiliki nilai yang tinggi untuk kehadirannya,”terangnya.

Sementara Penanggungjawab Waanal Coffee and Resto, Randy Manurung mengatakan, ini merupakan program dari Waanal Coffee and Resto, yakni program Music is My Escape. Dimana program ini mengibaratkan jalan keluar untuk masyarakat Timika, yang mengalami kejenuhan dengan berbagai aktivitasnya. Dan ini merupakan program Music is My Escape yang ketiga.

“Kami sengaja buat program ini, yang bertujuan memberikan hiburan kepada masyarakat Timika,”katanya.

Sementara mengenai kedatangan Sean ke tempat ini, kata dia, sebenarnya yang mendatangkan Sean ke Timika adalah Ikatan Keluarga Toraja (IKT) Timika. Dan kebetulan, pihaknya mengenal baik orang tua Sean, maka pihaknya membuat acara disela-sela kegiatannya di Timika.

“Intinya kami ikut join (gabung,red) dengan kedatangan Sean ke Timika. Dan menghadirkannya di tempat ini, untuk menghibur para pengunjung,”ujarnya.

Ia mengatakan, program Music is My Escape ini sudah ketiga kalinya diadakan. Dari tiga kalinya ini, pihaknya melihat animo masyarakat Timika terhadap musik ini cukup besar. Ini terbukti, dengan habis terjualnya tiket yang disediakan. Seperti Music is My Escape pertama, yakni mendatangkan Edo Kondologit, tiket yang disediakan habis, bahkan ada yang masuk dalam daftar tunggu. Selanjutnya Musisi Jazz Jecko Fauzi pada Music is My Escape kedua, pihaknya mengadakan dalam dua kegiatan, dan 140 tiket habis. Dan di Music is My Escape ketiga ini, dengan mendatangkan Sean, persiapan yang dilakukan sangat singkat. Namun 80 tiket yang disediakan habis terjual.

“Antusias musik di Timika ini sangat tinggi. Dan bagus juga untuk anak-anak muda yang menggeluti dunia musik, bisa belajar banyak, mulai teknik ambil suara, memainkan alat musik, dan lainnya,”tuturnya.

Ia menambahkan, program ini sebenarnya per tiga bulan. Dimana program ini akan mengundang musisi dari beberapa genre, baik itu pop, blues, R&B, Jazz, dan yang lainnya. Dan kemungkinan kedepan, kita akan mengundang Indra Lesmana, Idang Rasidi, Tulus, Raisa, dan lainnya.

“Kami sudah komunikasi, dan mereka sangat senang untuk bisa hadir. Termasuk Gleen Fredly, tinggal mengatur waktu saja,”katanya.

Dirinya berharap, semoga apa yang dilakukan ini bisa menghibur masyarakat Timika. Dan menjadi cikal bakal untuk pagelaran konser yang besar, seperti festival musik jazz. Dimana di beberapa daerah sudah berjalan, seperti Makasar, Bali, dan lainnya.

“Melalui tempat kecil ini, kedepannya even besar  di bidang musik bisa terselenggara di Timika. Sehingga masyarakat bisa menyalurkan rasa haus akan hiburan, sekaligus pengalaman dan pembelajaran terhadap musik,”ungkap Randy. (Red)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel