-->

Kehidupan Orang Tua Membantu Masa Depan Anak

Drs. Ignatius Adii
SAPA (TIMIKA) – Pendidikan dan masa depan anak sangat terbantu oleh kehidupan orang tua dalam rumah tangga. Kalau pendidikan dalam keluarga semrawut, akan berpengaruh pada masa depan anak-anak mereka.

Pemerhati pendidikan Drs. Ignatius Adii saat ditemui Salam Papua di ruang kerjanya, Jumat (20/5) mengatakan, setiap orang harus bisa memaknai pendidikan. Jenis pendidikan itu ada tiga, yaitu pendidikan di sekolah yang sering disebut pendidikan formal, pendidikan non formal atau pendidikan diluar sekolah, dan pendidikan informal atau pendidikan dalam keluarga.

“Pada 10-15 tahun terakhir ini setelah adanya pembebasan biaya pendidikan. Itu pendidikan informal atau pendidikan keluarga tidak berjalan. Pendidikan keluarga itu dalam moto pendidikan adalah pendidikan yang paling utama dan terutama. Dimana anak dibimbing

Lanjut Adii, namun saat tidak ditanamkan pendidikan seperti disebut di atas dalam keluarga. Kehidupan orang tua dan rumah tangga itu membantu untuk pendidikan masa depan anak. Begitu pendidikan di keluarga semrawut maka juga semraut pendidikan di masyarakat atau pendidikan non formal. Kurang adanya perhatian dari orang tua penyebab anak jadi menjadi seperti pengisap lem aibon, minta-minta di jalan, tukang parkir. Jangan salahkan siapa-siapa kalau anak seperti ini, tetapi perhatian tertuju kepada kepada orang tua.

“Harapan saya dari sisi pendidikan formal itu sudah cukup. Sekarang mulai dibangun pusat pembinaan anak-anak jalanan, aibon, miras lewat Dinas Sosial. Panti rehabilitas ini harus ada di tiap Distrik lebih-lebih di Distrik Mimika Baru yang padat sekali. Sehingga anak-anak ini ditampung, dibina, sambil membreikan penyuluhan kepada orang tua terus menerus,” tambah Adii. (Maria Welerubun)
dan di didik oleh orang tua dan sekitar baik pendidikan moral, karakter, budaya, sosial, dan ekonomi,” ungkap Adii.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel