-->

Bank Papua Luncurkan Layanan CMS Kas Daerah

SAPA (JAYAPURA) - Bank Papua melaunching kerjasama layanan Cash Management System (CMS) dengan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Papua.

Direktur Utama Bank Papua, Johan Kafiar, di Jayapura, Kamis (3/3), mengatakan pihaknya terus menyesuaikan diri dengan dinamika perbankan global. Salah satunya memberikan ketepatan dan kemudahan transaksi Bank Papua dengan pemerintah Provinsi Papua yang selalu mengedepankan profesionalisme dan penerapan prinsip Good Corporate Govenrnance (GCG), dalam melaksanakan operasional online system.

“Hari ini kami bersama pemerintah provinsi melakukan launching CSM. Ini merupakan aplikasi yang digunakan pemerintah untuk pembayaran tagihan proyek rekanan yang semula dibayar melalui bank, sekarang bila menggunakan sistem ini,” katanya.

Menurut Kafiar, layanan CSM kas daerah merupakan yang pertama kalinya dilakukan di Papua, dan menjadi pilot project atas pengembangan layanan Bank Papua kepada pemerintah sebagai pemilik dan pemegang saham.

Manfaat CSM diantaranya mendukung pemerintah provinsi pengelolaan kas daerah sehingga pengelolaan keuangan WTP dapat terealisasi, dapat melakukan proses pengelolaan kas daerah secara efisien, efektif, dan dilakukan secara real time, pengelolaan kas daerah dapat dipelihara lebih baik.
Selain itu, pelaporan, customer dapat menyelesaikan tagihan pembayaran di pemerintah provinsi, sehingga tidak perlu lagi harus mengantri/menunggu di bank, customer tidak harus menerima uang tunai cukup pindah buku dan bila sudah masuk rekening nasabah maka dapat dilakukan transfer ke bank Papua lainnya sehingga transaksi lebih mudah, cepat, dan aman.

Fungsinya, lanjut Kafiar, antara lain system online, data base terpadu, interoperability (system yang terintegrasi didalam core banking bank Papua dan Simda)

“Dilihat dari manfaat dan fungsinya dapat disimpulkan aplikasi ini dapat meminimalisir kesalahan, memitigasi risiko dan fraud dalam bertransaksi dapat dilakukan secera efektif dan efisien,” ucapnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Papua, Hery Dosinaen, mengatakan dalam era transparansi, Bank Papua bersama BPKAD membuka satu terobosan yaitu Cash Management System (CMS). Ini menjadi satu catatan penting dan juga memudahkan semua pihak untuk bagaimana melihat perkembangan keuangan daerah.

Selain itu, Gubernur juga bisa mengetahui secara cepat apa yang terjadi dan pihaknya berharap intergrasi antara SIMDA dan CMS juga di perhatikan secara baik.

“Untuk itu kepala BPKAD berkoordinasi dengan semua steakholder, OJK, BPKP, Bank Papua. Kita harapkan agar kedepan semua kabupaten/kota bisa dapat menerapkan CMS,” kata Dosinaen.  (jubi)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel