Arema Tim Tempur KKJB Bagi 1000 Bendera
pada tanggal
Thursday, August 11, 2016
 |
| Arema Tim Tempur KKJB saat membagi-bagikan Bendera Merah - Putih kecil kepada pengendara di jalan raya - ISTIMEWA |
SAPA (TIMIKA) – Dalam rangka memeriahkan dan sebagai bentuk peran serta dalam peringatan HUT RI ke 71, Areka Malang Timika Tembagapura, Kerukunan Keluarga Jawa Bersatu (Arema Tim Tempur KKJB) membagi-bagikan 1000 Bendera Merah Putih Untuk Indonesia. Kegiatan pembagian Bendera Merah Putih dilaksanakan, pada Rabu (10/8) di sudut-sudut Kota Timika, khususnya di persimpangan lampu merah.
Ketua Arema Tim Tempur KKJB Edi Wijaya kepada Salam Papua melalui telepon selulernya, Rabu (10/8) mengatakan, HUT RI ke 71 merupakan momen yang tepat bagi masyarakat Indonesia, untuk mengambil bagian atau berpartisipasi dalam memperingati dan memeriahkannya. Bentuk partisipasi yang bisa dilakukan ada banyak cara, bisa dengan menggelar lomba, mengadakan kegiatan-kegiatan sosial, ataupun pembagian Bendera Merah – Putih.
“ HUT RI merupakan momen bagi masyarakat Indonesia, untuk memberikan penghargaan kepada para pahlawan yang sudah gugur di medan perang, dalam memperjuangkan kemerdekaan Bangsa Indonesia,”katanya.
Ia mengatakan, seperti yang dilakukan oleh Arema Tim Temput KKJB, dengan membagi-bagikan 1000 Bendera Merah – Putih kecil kepada masyarakat, khususnya pengendara roda dua dan empat. Dimana dalam pelaksanaan pembagian Bendera Merah – Putih kecil ini, hasil dari partisipasi Arema Tim Tempur KKJB.
Lanjutnya, dan pembagian Bendera Merah – Putih ini, sebagai bentuk kebanggaan menjadi warga negara Indonesia. Yang telah menikmati kemerdekaan, setelah dijajah oleh Belanda dan Jepang.
“ Kami bangga sebagai Bangsa Indonesia. Karena sekarang ini, bisa bebas untuk bekerja, mendapatkan pendidikan, dan yang lainnya,”tuturnya.
Kata dia, tidak hanya membagi-bagikan Bendera Merah – Putih kecil kepada pengendara di Mimika. Pada puncaknya nanti, yakni 17 Agustus 2016, pihaknya akan menggelar upacara bendera yang dilaksanakan di Sekretariat Arema Tim Tempur. Dimana setelah upacara bendera, langsung dilanjutkan dengan lomba-lomba dan donor darah.
“ Untuk memeriahkan momen HUT RI ini, kami akan menggelar lomba-lomba dan donor darah. Semoga apa yang kami lakukan ini, dapat bermanfaat bagi kita semua. Serta menjadikan Mimika daerah aman dan damai,”ungkapnya. (red)
Ketua Arema Tim Tempur KKJB Edi Wijaya kepada Salam Papua melalui telepon selulernya, Rabu (10/8) mengatakan, HUT RI ke 71 merupakan momen yang tepat bagi masyarakat Indonesia, untuk mengambil bagian atau berpartisipasi dalam memperingati dan memeriahkannya. Bentuk partisipasi yang bisa dilakukan ada banyak cara, bisa dengan menggelar lomba, mengadakan kegiatan-kegiatan sosial, ataupun pembagian Bendera Merah – Putih.
“ HUT RI merupakan momen bagi masyarakat Indonesia, untuk memberikan penghargaan kepada para pahlawan yang sudah gugur di medan perang, dalam memperjuangkan kemerdekaan Bangsa Indonesia,”katanya.
Ia mengatakan, seperti yang dilakukan oleh Arema Tim Temput KKJB, dengan membagi-bagikan 1000 Bendera Merah – Putih kecil kepada masyarakat, khususnya pengendara roda dua dan empat. Dimana dalam pelaksanaan pembagian Bendera Merah – Putih kecil ini, hasil dari partisipasi Arema Tim Tempur KKJB.
Lanjutnya, dan pembagian Bendera Merah – Putih ini, sebagai bentuk kebanggaan menjadi warga negara Indonesia. Yang telah menikmati kemerdekaan, setelah dijajah oleh Belanda dan Jepang.
“ Kami bangga sebagai Bangsa Indonesia. Karena sekarang ini, bisa bebas untuk bekerja, mendapatkan pendidikan, dan yang lainnya,”tuturnya.
Kata dia, tidak hanya membagi-bagikan Bendera Merah – Putih kecil kepada pengendara di Mimika. Pada puncaknya nanti, yakni 17 Agustus 2016, pihaknya akan menggelar upacara bendera yang dilaksanakan di Sekretariat Arema Tim Tempur. Dimana setelah upacara bendera, langsung dilanjutkan dengan lomba-lomba dan donor darah.
“ Untuk memeriahkan momen HUT RI ini, kami akan menggelar lomba-lomba dan donor darah. Semoga apa yang kami lakukan ini, dapat bermanfaat bagi kita semua. Serta menjadikan Mimika daerah aman dan damai,”ungkapnya. (red)