Tingkatkan Imtaq Melalui Safari Ramadhan
pada tanggal
Saturday, June 25, 2016
Asisten IV Alfred Douw ketika memberikan sumbangan kepada anak Yatim- SAPA ALLO |
SAPA (TIMIKA) – Safari Ramadhan 1437 H/2016 M yang digelar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika, pada Jumat (24/6) kemarin, dilaksanakan di Masjid Baiturrahman, Kelurahan Wonosari Jaya, Distrik Wania. Pelaksanaan Safari Ramadhan ini merupakan, kegiatan yang keempat kalinya di dalam tahun ini.
Acara ini dihadiri oleh Asisten IV bidang pemberdayaan Masyarakat Alfred Douw, beberapa kepala SKPD, Bara pegawai Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) Setda Kabupaten Mimika, Ketua FKUB Mimika Drs, Igansius Adii, Pimpinan Bank Rakyat Indonesia (BRI) Kantor Cabang Timika Muhammad Yusuf bersama seluruh Staf, Para pengurus PHBI, Tokoh Agama Muslim, serta puluhan undangan.
Dalam pelaksanaan Safari Ramadhan tersebut, Pemkab Mimika melalui Asisten IV Alfred Douw memberikan sumbangan untuk pembangunan Masjid Baiturrahman sebesar Rp10 juta dan santunan untuk anak yatim sebesar Rp5 juta.
Bupati Eltinus Omaleng yang diwakili oleh Asisten IV dalam sambutannya mengatakan, Bupati Eltinus Omaleng, SE mengajak agar melalui Safari Ramadhan, kita bisa meningkatkan Iman dan Taqwa (Imtaq). Serta mempererat silaturahmi menuju Mimika yang aman, damai, dan sejahtera.
“Saya berharap, dalam bulan yang penuh berkah ini, kita bisa saling hormat menghormati, menghargai,serta bahu membahu dalam proses pembangunan, baik dalam keluarga, lingkungan tempat tinggal, atau pun daerah ini,” tuturnya.
Sementara Ustad H Setiyono, S.Pd dalam tausiyahnya mengatakan, bahwa Bulan Ramadhan ini merupakan bulan yang sangat efektif untuk melahirkan taqwa. Dengan demikian Bulan Ramadhan ini, merupakan momentum untuk melahirkan kembali hati dan pikiran yang unggul dan tertuju pada keimanan kepada Allah SWT.
Ustad Setiyono juga mengatakan, bahwa sesungguhnya puasa bukan hanya dilaksanakan pada Bulan Rramadhan, dan diperuntukan umat muslim saja. Tetapi puasa seharusnya dilakukan di luar bulan puasa, dan berlaku untuk seluruh umat di muka bumi.
“ Ketika kita terus meningkatkan Imtaq kepada Allah SWT, sehingga tidak akan timbul masalah. Yang mungkin bisa memberikan bencana kepada kita,”katanya.
Ia mengatakan , bahwa Bulan Ramadhan merupakan bulan yang sangat penting dalam mengintropeksi diri, serta saling menerima berbagai perbedaan tanpa memandang bulu. Dan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Tuhan Yang Maha Esa harus dimulai dengan mewujudkan kepedulian terhadap sesama, saling berbagi, bantu membantu, dan saling bertoleransi.
“Sebelum PBB mendeklarasikan tentang persamaan hak, kewajiban, dan posisi. Allah SWT telah mengukuhkan hal itu terdahulu. Dengan demikian tidak ada satu pun manusia yang bisa membeda- bedakan antara sesame. Ini karena kita semua sama di mata Tuhan. Yang membedakan adalah tingkat imtaq kita,”ungkapnya. (Cr1)
Acara ini dihadiri oleh Asisten IV bidang pemberdayaan Masyarakat Alfred Douw, beberapa kepala SKPD, Bara pegawai Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) Setda Kabupaten Mimika, Ketua FKUB Mimika Drs, Igansius Adii, Pimpinan Bank Rakyat Indonesia (BRI) Kantor Cabang Timika Muhammad Yusuf bersama seluruh Staf, Para pengurus PHBI, Tokoh Agama Muslim, serta puluhan undangan.
Dalam pelaksanaan Safari Ramadhan tersebut, Pemkab Mimika melalui Asisten IV Alfred Douw memberikan sumbangan untuk pembangunan Masjid Baiturrahman sebesar Rp10 juta dan santunan untuk anak yatim sebesar Rp5 juta.
Bupati Eltinus Omaleng yang diwakili oleh Asisten IV dalam sambutannya mengatakan, Bupati Eltinus Omaleng, SE mengajak agar melalui Safari Ramadhan, kita bisa meningkatkan Iman dan Taqwa (Imtaq). Serta mempererat silaturahmi menuju Mimika yang aman, damai, dan sejahtera.
“Saya berharap, dalam bulan yang penuh berkah ini, kita bisa saling hormat menghormati, menghargai,serta bahu membahu dalam proses pembangunan, baik dalam keluarga, lingkungan tempat tinggal, atau pun daerah ini,” tuturnya.
Sementara Ustad H Setiyono, S.Pd dalam tausiyahnya mengatakan, bahwa Bulan Ramadhan ini merupakan bulan yang sangat efektif untuk melahirkan taqwa. Dengan demikian Bulan Ramadhan ini, merupakan momentum untuk melahirkan kembali hati dan pikiran yang unggul dan tertuju pada keimanan kepada Allah SWT.
Ustad Setiyono juga mengatakan, bahwa sesungguhnya puasa bukan hanya dilaksanakan pada Bulan Rramadhan, dan diperuntukan umat muslim saja. Tetapi puasa seharusnya dilakukan di luar bulan puasa, dan berlaku untuk seluruh umat di muka bumi.
“ Ketika kita terus meningkatkan Imtaq kepada Allah SWT, sehingga tidak akan timbul masalah. Yang mungkin bisa memberikan bencana kepada kita,”katanya.
Ia mengatakan , bahwa Bulan Ramadhan merupakan bulan yang sangat penting dalam mengintropeksi diri, serta saling menerima berbagai perbedaan tanpa memandang bulu. Dan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Tuhan Yang Maha Esa harus dimulai dengan mewujudkan kepedulian terhadap sesama, saling berbagi, bantu membantu, dan saling bertoleransi.
“Sebelum PBB mendeklarasikan tentang persamaan hak, kewajiban, dan posisi. Allah SWT telah mengukuhkan hal itu terdahulu. Dengan demikian tidak ada satu pun manusia yang bisa membeda- bedakan antara sesame. Ini karena kita semua sama di mata Tuhan. Yang membedakan adalah tingkat imtaq kita,”ungkapnya. (Cr1)