-->

Jelang Bakar Jenazah, Situasi Kwamki Narama Lengang

Sejumlah Anggota TNI saat diterjunkan di Kwamki Narama beberapa waktu lalu. SAPA/Saldi
SAPA (TIMIKA) - Situasi tampak lengang di Kwamki Narama menjelang prosesi bakar jenazah. Kedua kubu baik atas maupun bawah terlihat tidak melakukan aktifitas buang suara seperti halnya hari-hari sebelumnya. Sementara itu dari kubu Iliale masih membuang suara, bahkan meminta waktu lima hari untuk perang membalaskan dendam atas jatuhnya korban dari mereka.

Berdasarkan pantauan Salam Papua di Distrik Kwamki Narama, Kabupaten Mimika, Papua, Kamis (28/7), hingga pukul 13.00 WIT, situasi tampak lengang tanpa adanya aktifitas buang suara baik dari kubu atas maupun kubu bawah.

Prosesi bakar jenazah tiga korban meninggal dunia yang direncanakan hari ini , belum juga terlihat aktifitas yang mengarah pada prosesi tersebut.

Meski demikian, aparat TNI-Polri masih terus berjaga-jaga pada lokasi yang menjadi kesepakatan kedua kubu sebagai arena perang adat dalam konflik di Kwamki Narama.

Terpantau pada kubu bawah atau kelompok dari Atimus Komangal sudah berkumpul sejumlah tokoh, dan melakukan diskusi ringan terkait prosesi bakar jenazah. Namun aktifitas kumpul-kumpul tersebut kembali bubar, karena belum ada tanda-tanda prosesi bakar jenazah.

Meski situasi tampak lengang, namun dari kubu Iliale situasi tampak berbeda. Masyarakat Iliale masih dilengkapi peralatan perang dan masih terus buang suara terhadap kubu atas. Dimana masyarakat Iliale masih belum menerima jatuhnya tiga orang korban dari pihak mereka pasca penyerangan Senin (25/7), di Iliale.

Saat ini juga sedang dilakukan pertemuan di Hotel Cenderawasih 66 antara keluarga korban di Iliale dengan pihak kubu bawah yang difasilitasi pihak Kepolisian. Dalam pertemuan itu turut dihadiri Atimus Komangal.(Saldi Hermanto)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel