-->

Mantan Kepsek SMKN3 Serahkan Kunci dan Minta Maaf

Mantan Kepsek SMKN3 Serahkan Kunci dan Minta MaafSAPA (TIMIKA) – Mantan Kepala Sekolah (Kepsek) SMKN 3 Mimika, Drs. Pilemon yang sebelumnya menahan kunci ruangan Kepsek, akhirnya menyerahkan kepada Kepsek baru John Lemauk.

Penyerahan kunci yang diwarnai permintaan maaf itu berlangsung di salah satu Laboratorium sekolah, Jumat (12/2) disaksikan Kepala Dinas Pendidikan Menengah (Dispenmen) Mimika, Armin Wakerkwa bersama Kabid SMK Drs. Nikodemus Lemau,  Kasubag Kepegawaian Dispenmen Halima Bahamba dan para guru SMKN 3.

“Sebelumnya saya meminta maaf kepada Kepala Dinas Pendidikan Menengah Armin Wakerkwa, karena selama ini melakukan pertemuan tetapi saya tidak hadir. Sebenarnya bukannya disengaja, tetapi ada hal lain,” ujar dia.

Lanjut Pilemon, meskipun jabatan sudah digantikan tetapi akan terus membantu keperluan sekolah yang membutuhkan tanda tangan.
“Saya juga menyadari bahwa mutasi atau roling jabatan itu bukanlah hal baru, ini sudah biasa dalam lingkup PNS. Sehingga siapapun dia PNS harus bisa menerima kalau di roling atau dimutasi oleh Pemerintah, karena ada janji bahwa siap ditempatkan dimana saja,”ungkap Pilemon.

Harapannya kepada Kepala Sekolah yang baru agar bisa meneruskan visi misi sekolah, lebih khusus pada visi misi tahun 2018 untuk menjadikan SMKN 3 sebagai SMK percontohan di Papua.

Kepala SMKN 3 John Lemauk menambahkan, sebenarnya belum bisa menerima kunci ruangan saja. Seharusnya penyerahan kunci langsung dengan dokumen lain seperti buku rekening sekolah untuk mengetahui keuangan sekolah, aset-aset sekolah, sertifikat tanah sekolah sehingga tidak ada permasalahan nantinya.

“Terimakasih kepada Pak Pilemon yang sudah bersedia hadir menyerahkan kunci ruangan sehingga saya tidak lagi duduk bersama Tata Usaha (TU). Karena selama kurang lebih tiga bulan sejak pelantikan saya tidak ada ruangan dan duduk bersama TU dan Guru-guru. Setelah adanya penyerahan kunci ruangan, maka saya juga akan rombak kabinet sekolah sesuai versi saya. Diharapkan guru-guru yang tidak ada nama di kabinet tetap bekerja sama memajukan sekolah,”ungkap John.

Kadispenmen Armin Wakerkwa menyimpulkan, bahwa setelah adanya penyerahan kunci maka aktifitas sekolah bisa berjalan lebih baik. Kepada mantan kepala sekolah untuk tetap bekerja sama dengan kepala sekolah yang baru untuk kepentingan sekolah yang belum terselesaikan dan harus diselesaikan oleh mantan kepala sekolah. Kepada Kepsek baru agar bisa mewujudkan visi misi untuk menjadikan SMKN 3 sebagai SMK percontohan di Papua.

“Kepada semua guru untuk tidak membeda-bedakan suku, agama dan budaya. Karena Dinas Pendidikan Menengah harus bekerja sama baik itu di kantor maupun sekolah-sekolah, tidak ada perbedaan karena semua satu, dan kejadian seperti sebelumnya tidak lagi terulang agar tidak mengganggu KBM,” tambah Armin. (Maria Welerubun)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel